JTV – Pada Kamis 26/1/23 seorang dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam yaitu Fita Fathurokhmah tengah melaksanakan sidang terbuka promosi doktor di Sekolah Pascasarjana Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta.
Disertasi yang diujikan oleh Fita Fathurokhmah tersebut berjudul “Kontestasi Klaim Kebenaran Antara Institusi Pemerintah Bidang Agama dan Organisasi Masyarakat Islam Tentang Pembatasan Ibadah Masa Covid-19 (Critical Discourse Analysis Media YouTube KEMENAG, MUI, NU dan Muhammadiyah”.
Pada sidang terbuka promosi doktor ini diuji oleh Prof. Kholil sebagai ketua sidang, Dr. Mirza sebagai Promotor, Dr. Jamalullail sebagai Co-Promotor I, Dr. Marlinda Irwanti P sebagai Co-Promotor II, Dr Udi Rusadi sebagai penguji, Prof. Muhammad Khairil sebagai penguji, Dr. Andre Ikhsano sebagai penguji dan Dr. Hayu Lusianawati sebagai sekretaris sidang. Hasil Penilaian tersebut menyatakan Fita Fathurokhmah lulus dengan IPK komulatif 3,92.
Turut hadir juga jajaran dekanat FDIKOM seperti Wakil Dekan 1 Siti Napsiyah, Wakil Dekan 2, Sihabudin Noor. Selain dekanat turut hadir juga Kepala Prodi KPI Armawati Arbi dan dosen-dosen KPI lainnya.
Fita Fathurokhmah juga mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat sehingga beliau bisa mencapai Pendidikan tertinggi dan mendapat gelar Doktor. Selain itu Fita Fathurokhmah menyebutkan ketika seseorang telah mendapat gelar Doktor diharapkan dapat membuat teori-teori baru yang diharapkan bisa menyelesaikan beberapa masalah di masyarakat.
Fita Fathurokhmah juga berpesan kepada dosen muda dan mahasiswa untuk semangat mencari ilmu bukan hanya sekedar gelar, karena pendidikan itu sangat berarti menjadi pilar penyelamat kehidupan. Untuk generasi muda tentu diawali dengan motivasi dan semangat tinggi supaya pendidikan itu nomor satu untuk bisa menyelamatkan kehidupan baik di dunia maupun di akhirat.
Penulis : Iman Mauludin